Modul 4 - Laporan Akhir (Percobaan 3)






Non-Inverting Amplifier Input DC



1. Jurnal [kembali]





2. Hardware [kembali]





3. Video Praktikum [kembali]








4. Analisa [kembali]

1. Hasil yang didapat berdasarkan teori

Berdasarkan teori, diambil salah satu kondisi pada jurnal J11, J13 On, yaitu C3 10nF dan R20 10k Ohm, maka dicari dengan rumus f = (R2R3)1/4(C1R1) dimana R1 adalah R22 (10k Ohm), R2 adalah R20 atau R21, dan R3 adalah R23, maka didapati

f = (R2/R3)1/4(C1R1)  = (10k/10k)1/4(10nF.10k) = 1000000/4 = 250000 Hz = 250 kHz

Hasil yang didapat jauh berbeda dengan hasi pengukuran yaitu 3,484 kHz


2. Jika J11 10nF, J12 100nF, J13 10k Ohm, J14 47k Ohm (sesuai percobaan) cari Vout!

Vin = 1V
R paralel 20,21 = (10k.47k)/(10k+47k) = 470k/57k = 8,25 Ohm

Non Inverting
Vout = Vin(Rf/Ri)/Ri = 1(10k.10k)/10k = 10 Volt



Read more at: http://elektronika-dasar.web.id/dekoder-bcd-ke-7-segmen-74ls248/
Copyright © Elektronika Dasaryaitu
LT, RB In (RBI), RB Out (RBO)

Read more at: http://elektronika-dasar.web.id/dekoder-bcd-ke-7-segmen-74ls248/
Copyright © Elektronika Dasar
LT, RB In (RBI), RB Out (RBO)

Read more at: http://elektronika-dasar.web.id/dekoder-bcd-ke-7-segmen-74ls248/
Copyright © Elektronika Dasar


5. Link Download [kembali]




No comments:

Post a Comment